This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Senin, 31 Oktober 2011

Asteroid Dekati Bumi Bulan Ini


Sebuah asteroid sebesar pesawat terbang akan melayang mendekati Bumi bulan ini. Nama asteroid itu adalah 2005 YU55 dan akan melayang pada ketinggian 320.000 km pada 8 November 2011 minggu depan. Peristiwa lewatnya asteroid dengan ukuran hampir sama di ketinggian tersebut cukup langka. Berdasarkan catatan NASA, peristiwa serupa terakhir terjadi pada tahun 1976. Kunjungan asteroid 2005 YU55 kali ini merupakan yang pertama kalinya sejak kunjungan terakhirnya 200 tahun lalu.

Saat mendekati Bumi, asteroid hanya bisa dilihat dengan teleskop, minimal berdiameter minimal 15 cm. Juru bicara NASA yang tak disebut namanya seperti dikutip Daily Mail Senin (31/10/2011) mengatakan, "Kami berharap bisa mendapatkan citra yang bisa menggambarkan detail tentang permukaan asteroid itu, bentuk, dimensi serta karakteristik fisik yang lainnya."

Dr Emily Baldwin, editor majalan astronomy Now menngungkapkan, "Studi tentang asteroid tidak hanya penting untuk mengetahui potensi tumbukan dengan Bumi tetapi juga untuk memahami sejarah Tata Surya kita."
Baldwin mengatakan, studi asteroid akan membantu ilmuwan memahami bagaimana planet terbentuk. 2005 YU55 pertama kali dicitrakan dengan bantuan Teleskop Radar Arecibo di Puerto Rico pada 19 April 2010 lalu. Meski kali ini melayang cukup dekat, asteroid tidak akan menghantam  Bumi.

Aktivitas gerak 2005 YU55 dan benda langit dekat Bumi (near-Earth object) lainnya telah dipantau NASA untuk mengetahui potensinya menghantam Bumi. Asteroid sendiri telah menjadi target pendaratan astronot pada tahun 2028.

Minggu, 30 Oktober 2011

Pluto Kini Punya Saudara Kembar


Penemuan Eris, sebuah planet kerdil, telah membuat Pluto kehilangan gelarnya sebagai planet pada tahun 2006 dan juga dinyatakan sebagai planet kerdil. Kini para astronom menyatakan bahwa sebenarnya Pluto dan Eris adalah saudara kembar, bukan cuma sesama planet kerdil, namun ukurannya pun sama.

Para astronom berhasil mengukur secara tepat diameter Eris dengan teleskop di Chile. Pengukuran dilakukan saat Eris sedang okultasi, atau tengah berada di muka bintang lain. Berdasarkan pengukuran yang dilakukan para astronom, diameter Eris adalah 2.313 km. Ini hampir sama dengan diameter Pluto yang berkisar 2.286-2.385 km.

Ukuran Eris yang menyamai Pluto sedikit mengejutkan para ilmuwan. Sebab, meski terletak pada jarak 7,2 miliar kilometer dari Matahari, Eris tampak lebih terang dari obyek-obyek lain pada jarak yang hampir sama. Para astronom sebelumnya menduga ukuran Eris lebih besar. Kini, para astronom memercayai bahwa kecerlangan Eris berkaitan dengan adanya lapisan metana dan nitrogen di permukaanya. Lapisan itu dikatakan lebih cerah daripada salju segar yang ada di Bumi. Meski dikatakan lebih terang, Eris masih tetap tampak redup di teleskop yang paling kuat sekalipun.

Eris adalah salah satu obyek terjauh di Tata Surya yang telah diketahui saat ini. Analisa ukuran Eris ini dilakukan oleh ilmuwan Pierre et Marie Curie dan Observatorium Paris. Hasil penelitian telah dipublikasikan di jurnal Nature minggu ini. Bruno Sicard, pimpinan tim peneliti, mengatakan, "Sangat mengagumkan kita bisa menelaah obyek seperti Eris ketika sedang melewati muka sebuah bintang dengan teleskop yang relatif kecil."

Senin, 24 Oktober 2011

Penghormatan Terakhir Kepada Simoncelli dari 3 Pebalap Tim Repsol Honda

 Gb. Dari Kiri ke Kanan (Casey Stoner, Andrea Dovizioso, Dani Pedrosa)

Casey Stoner:
"Aku syok dan sedih atas meninggalnya Marco. Ketika hal-hal seperti ini terjadi, kita diingatkan bahwa betapa hidup begitu berharga. Aku merasa remuk redam di dalam. Yang bisa aku katakan, aku berbela sungkawa untuk seluruh keluarga Marco. Aku tak bisa membayangkan apa yang sedang mereka lalui saat ini. Hanya doa untuk mereka. Aku harap semua tetap bersatu dan menghadapi tragedi ini bersama-sama."

Dani Pedrosa
"Dalam tragedi seperti ini, tak banyak yang bisa dikatakan. Aku hanya ingin menyampaikan rasa bela sungkawa sedalam-dalamnya untuk keluarga dia dan semua orang yang menyayangi dia. Aku sempat bersama ayahnya, dan yang kami bisa lakukan adalah saling berpelukan. Tidak ada yang lain. Itu kecelakaan yang fatal, dan semua orang di paddock masih syok. Berkali-kali kami melupakan betapa olahraga ini bisa sangat berbahaya, dan ketika kita kehilangan orang-orang seperti ini, hal-hal lain tidak ada artinya. Jelas sekali bahwa kami semua melakukan apa yang kami suka, apa yang kami cintai. Tapi di hari-hari seperti ini, semuanya jadi tidak penting."

Andrea Dovizioso
"Dalam keadaan seperti ini kata-kata tidak berarti. Aku memikirkan keluarga Marco dan semua orang yang menyayangi dia, terutama bapak dan ibunya. Aku juga punya satu anak dan apa yang terjadi hari ini adalah situasi paling berat yang bisa Anda bayangkan. Aku melihat rekamannya dan aku syok. Dalam balapan Anda bertarung dan berusaha keras, dan petaka sering mengintai di tikungan. Marco pembalap yang tangguh dan dia selalu berusaha keras. Kami sudah membalap bersama sejak masih anak-anak. Dari dulu aku melihat dia selalu berusaha maksimal. Dia terjatuh berkali-kali, tapi tanpa cedera parah, dan dia terlihat tak terkalahkan. Apa yang terjadi hari ini sepertinya tidak mungkin."

Minggu, 23 Oktober 2011

Kronologi Kecelakaan Simoncelli


Marco Simoncelli tak mampu melawan cedera parah yang menimpanya, akibat kecelakaan di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu (23/10/11). "Supersic" akhirnya mengembuskan nafas terakhir pada pukul 16.56 waktu setempat atau 15.56 WIB, meskipun sempat mendapat perawatan di medical centre sirkuit.

Kecelakaan mengerikan itu terjadi pada lap kedua di Tikungan 11. Simoncelli, yang sedang bertarung dengan Alvaro Bautista dalam perebutan posisi keempat, tak mampu mengendalikan motornya ketika menikung ke kanan, sehingga tergelincir.

Saat jatuh itu, dia dan motornya melintasi sirkuit dan masuk ke jalur milik pebalap Yamaha Tech 3, Colin Edwards, dan pebalap Ducati, Valentino Rossi. Kecelakaan horor itu pun tak terhindarkan, karena motor Edwards melindas Simoncelli, tepatnya di kepala.

Edwards pun jatuh di luar trek dengan cedera dislokasi bahu, dan Rossi masih mampu mengendalikan motornya meskipun terpental ke luar lintasan dan Desmosedici GP11.1 tunggangannya mengalami kerusakan. Akan tetapi, Simoncelli menggelepar di atas trek dengan helm sudah terlepas dari kepala (setelah dilindas), dan dia sama sekali tidak bergerak.

Bendera merah langsung dikibarkan usai kecelakaan tragis tersebut. Setelah menunggu beberapa saat, panitia lomba mengumumkan bahwa balapan GP Malaysia itu resmi dibatalkan, karena tim medis fokus untuk menyelematkan Simoncelli, yang akhirnya meninggal pada pukul 16.56.

Marco Simoncelli Meninggal Dunia



Tim Medis akhirnya melansir penyebab kematian Marco Simoncelli. Direktur medis Dr Michele Macchiagodena menyebut, Simoncelli tewas akibat cedera di bagian kepala, leher, dan dada.

"Saya sangat sedih berada di sini untuk memberitahukan mengenai kematian Marco Simoncelli karena kecelakaan parah yang disebabkan oleh pembalap lain, ada trauma kepada kepala, leher dan dada," ujar Macchiagodena dalam konperensi pers di Sirkuit Sepang, Minggu (23/10/2011).

"Saat tim kami sampai, ia tak sadarkan diri. Saat ambulans datang, ia langsung diberikan CPR dan juga mendapatkan perawatan standar lainnya. CPR terus diberikan selama 45 menit karena bisa menolongnya. Sayangnya itu tidak bisa membantunya. Ia meninggal pukul 16.56 (waktu setempat, red)," lanjutnya.

Konperensi pers itu berlangsung selama enam menit dan juga dihadiri oleh Javier Alonso (Dorna Events Managing Director), Franco Uncini (Safety Delegates), Claude Danis (Presiden Komisi Keselamatan), dan Paul Butler (Race Director).

Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan tersebut terjadi ketika motor Simoncelli tergelincir miring ketika tengah menikung pada lap kedua. Sial bagi Simoncelli, ia terjatuh di tengah lintasan. Imbasnya, ia dihantam Colin Edwards dan Valentino Rossi yang tengah melaju di belakangnya. Red flag pun dikibarkan dan balapan dihentikan.

MotoGP Malaysia Kecelakaan di Lap 2, Balapan Dihentikan


Balapan MotoGP Sepang kini dihentikan setelah terjadi kecelakaan di lap kedua. Imbas dari kecelakaan tersebut, Marco Simoncelli sampai harus mendapatkan perawatan.

Pada balapan Minggu (23/10/2011) di Sepang Malaysia, kecelakaan tersebut terjadi ketika motor Simoncelli tergelincir miring ketika tengah menikung.

Sial bagi Simoncelli, ia terjatuh di tengah lintasan. Imbasnya, ia dihantam Colin Edwards yang tengah berada di belakangnya. Red flag pun dikibarkan dan balapan dihentikan.

Valentino Rossi juga sempat terkena imbas tabrakan dari kedua pembalap itu. Namun, Rossi yang sempat tergelincir keluar trek, tampak baik-baik saja.

Sampai berita ini diturunkan, Simoncelli, yang helmnya sampai terlepas akibat tabrakan itu, masih mendapatkan perawatan dari tim medis.

Sabtu, 22 Oktober 2011

POLE POSITION MOTOGP SEPANG-MALAYSIA 2011


Hasil Kualifikasi GP Sepang-Malaysia
  1. Dani Pedrosa ESP Repsol Honda 2m 1.462s
  2. Casey Stoner AUS Repsol Honda 2m 1.491s
  3. Andrea Dovizioso ITA Repsol Honda 2m 1.666s
  4. Colin Edwards USA Monster Yamaha Tech 3 2m 2.100s
  5. Marco Simoncelli ITA San Carlo Honda Gresini 2m 2.105s
  6. Nicky Hayden USA Ducati Marlboro 2m 2.172s
  7. Hiroshi Aoyama JPN San Carlo Honda Gresini 2m 2.254s
  8. Alvaro Bautista ESP Rizla Suzuki 2m 2.332s
  9. Valentino Rossi ITA Ducati Marlboro 2m 2.395s
  10. Cal Crutchlow GBR Monster Yamaha Tech 3 2m 2.756s
  11. Randy de Puniet FRA Pramac Racing 2m 2.939s
  12. Loris Capirossi ITA Pramac Racing 2m 3.077s
  13. Karel Abraham CZE Cardion AB Motoracing 2m 3.438s
  14. Hector Barbera ESP Mapfre Aspar 2m 3.619s
  15. Toni Elias ESP LCR Honda 2m 3.646s
  16. Ben Spies USA Yamaha Factory Racing 2m 3.678s
  17. Katsuyuki Nakasuga JPN Yamaha Factory Racing 2m 4.072s

Senin, 17 Oktober 2011

PODIUM MOTOGP PHILIPS ISLAND 2011

Gb. Dari Kiri ke Kanan (Marco Simoncelli, Casey Stoner, Andrea Dovisiozo)

Minggu, 16 Oktober 2011

2011 MotoGP World Champion Casey Stoner


MotoGP Australia Stoner Menang, Stoner Juara Dunia


Casey Stoner akhirnya menuntaskan impiannya untuk menjadi juara dunia MotoGP musim ini. Memenangi balapan di rumah sendiri, Stoner pun merengkuh titel juara kedua dalam kariernya.

Dalam balapan yang dihelat di Sirkuit Phillip Island, Minggu (16/10/2011) siang WIB, Stoner yang memegang pole position tak mampu dibendung lawan-lawannya hingga 27 lap berlalu.

Sampai akhirnya ia menjadi pembalap pertama yang menyentuh finis dan 25 poin cukup menghantarkannya jadi juara dunia dengan 325 poin di klasemen pembalap dan tak bisa terkejar lagi oleh Jorge Lorenzo (260 poin) di dua seri tersisa, Sepang dan Valencia.

Keberhasilan Stoner ini sedikit terbantu dengan absennya Lorenzo di balapan hari ini, karena kecelakaan saat sesi pemanasan beberapa jam lalu.

Hasil GP Australia


1. Casey Stoner           42:02.425
2. Marco Simoncelli       +02.210
3. Andrea Dovizioso      +02.454
4. Dani Pedrosa             +13.160
5. Colin Edwards           +30.886
6. Randy de Puniet         +48.800
7. Nicky Hayden            +01:16.314
8. Toni Elias       
9. Loris Capirossi       
10. Karel Abraham        +01:14.5
11. Cal Crutchlow       
13. Alvaro Bautista         +21.9
14. Valentino Rossi         DNF
15. Jorge Lorenzo          DNF
16. Ben Spies                 DNF
17. Damian Cudlin          DNF

Rabu, 12 Oktober 2011

Stoner Incar Kemenangan di Tanah Airnya


Pebalap tim Repsol Honda, Casey Stoner, bertekad bangkit dari hasil yang mengecewakan di Jepang dan meraih kemenangan di tanah airnya, Australia. Sampai 2010, Stoner sudah mencatat kemenangan empat kali berturut-turut di Phillip Island dan ingin memperpanjangnya menjadi lima kali berturut-turut.          
      
"Aku kecewa dengan hasil di Jepang karena tahu aku seharusnya dapat menang. Aku segera ingin berlaga di Australia dan memenangi lomba di sana," kata Stoner, Rabu (12/10/2011) di Sydney. Di Jepang, Stoner start di posisi terdepan tetapi terjatuh di putaran keempat. Stoner mampu berlomba lagi dan merebut tempat ketiga dan rival terberatnya, Jorge Lorenzo, finis di tempat kedua. Dengan hasil ini, Lorenzo menipiskan selisih poinnya dari Stoner, dari  44 poin menjadi 40 poin.        
        
Dengan sisa tiga seri lagi, Stoner masih dapat menjadi juara dunia MotoGP di seri Australia jika mampu mendapat tambahan selisih 10 poin lagi dari Lorenzo. Hal itu berarti Stoner harus menjadi juara pertama dan Lorenzo finis di urutan keempat. Namun, Stoner mengatakan dirinya hanya fokus untuk memenangi seri Australia dan tidak terlalu memikirkan perebutan gelar juara. "Musim ini sangat luar biasa dan setiap tahun aku selalu berharap dapat menang di tanah airku," kata  Stoner.

Pedrosa Kejar Juara Tiga




Setelah memenangi MotoGP seri Jepang, pebalap tim Repsol Honda, Dani Pedrosa, berusaha untuk memenangi lagi seri Australia. Kemenangan di Sirkuit Phillip Island sangat penting bagi Pedrosa untuk merebut juara ketiga di akhir musim kompetisi.                

"Tahun lalu, aku berlomba di Australia setelah pulih dari operasi akibat cedera tulang selangka. Kini, aku berlomba dalam kondisi normal, dan aku sangat menginginkan hasil yang baik untuk meningkatkan posisiku di klasemen sementara," kata Pedrosa, Rabu (12/10/2011) di Madrid. 
               
Saat ini, Pedrosa berada di urutan keempat, dan terpaut satu poin dari rekan setimnya, Andrea Dovizioso, yang berada di urutan ketiga. Persaingan keduanya semakin ketat di tiga seri tersisa.   
             
"Meskipun ingin menempati tiga besar di akhir musim, aku akan fokus di seri Australia lebih dulu. Jika mendapat hasil yang baik di sini, aku akan lebih mudah merebut posisi ketiga," kata Pedrosa.

Dovizioso Tak ingin Dikejar Pedrosa


Di saat Dani Pedrosa berusaha keras mengincar posisi ketiga di klasemen MotoGP, Andrea Dovizioso bertekad mempertahankan posisinya sampai akhir musim. Saat ini, Dovizioso di urutan ketiga dan Pedrosa di urutan keempat klasemen sementara dan nilai mereka hanya terpaut satu poin.    
  
"Aku sedang fokus untuk mengamankan posisiku dengan merebut hasil yang baik di seri Australia. Aku akan berusaha tampil terbaik di tiga seri tersisa sampai akhir tahun ini," kata Dovizioso,  Rabu (11/10/2011) di Roma.                

Pebalap tim Repsol Honda yang akan pindah ke tim Yamaha Tech 3 pada musim depan itu yakin dirinya dapat meraih hasil spektakuler di tiga seri tersisa. Dovizioso ingin membuktikan ke timnya, dirinya adalah pebalap yang hebat.

"Sejak debutku di MotoGP pada 2002,aku selalu membela tim Honda. Kini, aku akan mencari tantangan baru di tim Tech3. Sebelum pindah tim, aku akan membuktikan kemampuanku dengan mempertahanku posisi tiga sampai akhir musim kompetisi," kata Dovizioso.

Senin, 03 Oktober 2011

Hasil MOTOGP Motegi Jepang

Gb. Dani Pedrosa (Podium-I) MotoGP Motegi Japan 2011

1. Dani Pedrosa ESP Repsol Honda 42m 47.481s
2. Jorge Lorenzo ESP Yamaha Factory Racing 42m 54.780s
3. Casey Stoner AUS Repsol Honda 43m 5.861s
4. Marco Simoncelli ITA San Carlo Honda Gresini 43m 11.031s
5. Andrea Dovizioso ITA Repsol Honda 43m 11.172s
6. Ben Spies USA Yamaha Factory Racing 43m 25.085s
7. Nicky Hayden USA Ducati Marlboro 43m 26.468s
8. Colin Edwards USA Monster Yamaha Tech 3 43m 32.504s
9. Hiroshi Aoyama JPN San Carlo Honda Gresini 43m 36.555s
10. Randy de Puniet FRA Pramac Racing 43m 46.503s
11. Cal Crutchlow GBR Monster Yamaha Tech 3 44m 1.445s
12. Kousuke Akiyoshi JPN LCR Honda 44m 9.190s
13. Shinichi Ito JPN Honda Racing Team 44m 13.862s

DNF:
Toni Elias ESP LCR Honda
15. Alvaro Bautista ESP Rizla Suzuki
Damian Cudlin AUS Pramac Racing
Hector Barbera ESP Mapfre Aspar
Valentino Rossi ITA Ducati Marlboro

DNS:
Karel Abraham CZE Cardion AB Motoracing

Sabtu, 01 Oktober 2011

Hasil Kualifikasi MotoGP Motegi Japan 2011


  1. Casey Stoner         AUS       Repsol Honda                      1m 45.267s
  2. Jorge Lorenzo        ESP        Yamaha Factory Racing        1m 45.523s
  3. Andrea Dovizioso   ITA         Repsol Honda                      1m 45.791s
  4. Dani Pedrosa          ESP        Repsol Honda                      1m 45.966s
  5. Ben Spies               USA       Yamaha Factory Racing        1m 46.042s
  6. Marco Simoncelli    ITA         San Carlo Honda Gresini      1m 46.211s
  7. Valentino Rossi       ITA         Ducati Marlboro                   1m 46.467s
  8. Alvaro Bautista       ESP        Rizla Suzuki                          1m 46.586s
  9. Hector Barbera      ESP        Mapfre Aspar                       1m 46.694s
  10. Nicky Hayden        USA       Ducati Marlboro                   1m 46.763s
  11. Hiroshi Aoyama      JPN       San Carlo Honda Gresini       1m 46.811s
  12. Cal Crutchlow        GBR       Monster Yamaha Tech 3       1m 46.818s
  13. Randy de Puniet     FRA       Pramac Racing                      1m 46.917s
  14. Colin Edwards       USA       Monster Yamaha Tech 3        1m 47.165s
  15. Karel Abraham      CZE       Cardion AB Motoracing        1m 47.922s
  16. Toni Elias               ESP        LCR Honda                          1m 48.169s
  17. Kousuke Akiyoshi  JPN       LCR Honda                          1m 48.367s
  18. Damian Cudlin       AUS       Pramac Racing                      1m 48.962s
  19. Shinichi Ito             JPN        Honda Racing Team              1m 49.971s